Kesalahan Pemula CODM 2025 yang Sering Bikin Kalah: Hindari untuk Naik Legendary!

Kesalahan Pemula CODM 2025 yang Sering Bikin Kalah
Kesalahan Pemula CODM 2025 yang Sering Bikin Kalah

Waseemmotors.com – Pemain baru di Call of Duty Mobile (CODM) 2025 sering kalah karena kesalahan dasar. Pertama-tama, salah build senjata dan posisi buruk bikin tim kewalahan. Selanjutnya, ignor objective rugikan rank point. Kemudian, kurang latihan aim bikin performa jelek. Oleh karena itu, artikel ini ungkap kesalahan pemula CODM 2025 yang bikin kalah. Akibatnya, hindari ini untuk capai Legendary!

Mengapa Pemula Sering Kalah?

Pertama-tama, pemula CODM 2025 kurang paham meta dan mekanik game. Selanjutnya, kesalahan kecil seperti salah build bikin damage rendah. Kemudian, tanpa strategi, musuh mudah menang. Dengan demikian, hindari kesalahan ini untuk kompetitif. Akibatnya, rank naik cepat!

1. Salah Build Senjata

Pertama, pemula sering pakai attachment acak, seperti OWC Marksman Barrel di Fennec untuk close-range. Selanjutnya, ini bikin recoil tinggi dan ADS lambat. Kemudian, gunakan MIP Light Flash Guard untuk Fennec. Oleh karena itu, build tepat tingkatkan damage. Akibatnya, kill lebih mudah!

2. Posisi Buruk di Map

Kedua, pemula suka jalan di tengah map Nuketown, rawan sniper. Selanjutnya, ini bikin mudah di-flank. Kemudian, gunakan high ground atau corner untuk cover. Dengan kata lain, posisi cerdas kurangi kematian. Akibatnya, kamu bertahan lebih lama!

3. Ignor Objective di Hardpoint/Domination

Ketiga, pemula fokus chase kill, bukan capture poin di Hardpoint. Selanjutnya, ini rugikan tim karena poin rendah. Kemudian, bertahan di poin dengan smoke grenade. Oleh karena itu, objective beri XP besar. Akibatnya, rank cepat naik!

4. Sensitivitas Tidak Disesuaikan

Keempat, pemula pakai sensitivitas default, bikin aim goyang. Selanjutnya, set kamera 80-90 dan ADS 60-70 untuk tracking mulus. Kemudian, aktifkan gyro untuk presisi. Dengan demikian, sensitivitas optimal bikin aim stabil. Akibatnya, headshot lebih gampang!

5. Kurang Latihan dan Komunikasi

Terakhir, pemula jarang latihan di Custom Room. Selanjutnya, tak pakai voice chat untuk callout seperti “musuh di B”. Kemudian, latihan aim di map Crash dan koordinasi tim. Oleh karena itu, latihan bikin skill naik. Akibatnya, kamu hindari kalah dan jadi pro Legendary!

Share: Facebook Twitter Linkedin

Comments are closed.